Dalam dunia marketing tidak mungkin para marketer lepas dari "CUSTOMER"
saya pribadi beranggapan "KITA TIDAK MUNGKIN 100% MEMUASKAN CUSTOMER,TETAPI KITA TERUS MENCOBA AGAR MENJADI 99,99%"
Saya membuat thread ini untuk para marketer sekalian berbagi apa saja tentang CUSTOMER
Misalnya:
1. Bagaimana menghadapi para customer yang emosian?
2. Bagaimana Menghadapi customer yang rese?
atau juga
3. Pengalaman unik dan konyol ketika pertama kali bertemu dengan customer
4. pokoknya semua yang berhubungan dengan customer silahkan di share di sini
Bagaimana pun,tanpa customer kita sebagai marketing ataupun sales tidak akan berarti apa2x
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
sedikit mau mencoba share knowledge yah
-----------------------------------------------------------------------------------------------
Customer vs Client
customer = Person who purchases a commodity or a service
Client = A person who is under the protection of another
always think of the as A CLIENT
Think Of Your Client as dear, valued friends
The Biggest Mistake people Make in business is that they falling In love with the wrong thing, they fall in love with thir product, service, or company
You should believe passionately in your product, service, or company. BUT YOU SHOULD FALL IN LOVE WITH YOUR CLIENTS (Customer, Vendors, Employees, Team Members)
A successful Business does not just start with just a great idea or product, rather ia starts with desire to provide a solution to another's problem
in doing so you enrich your own life, the lives around you, your family,their family, employees, e.t.c
You must first identify what your client really needs, even if your client doesn't recognize what it is he needs
What your really selling is solution to their problem
THE MORE VALUE YOU GIVE OTHERS, THE MORE VALUE YOU GENERATE
You need to recognize the Impact you Have on People's Live in the business you are conducting. What you render, and the way you render it,has changed their lives + their Families.
Treat them like a friend whether in a phone or in person
It means Thinking about the client as more than just a checkbook. it means seeing him or her as a valued business partner, someone whose well-being and success is directly tied to your own.
-----------------------------------------------------------------------------------------------
THE SINGLE MOST IMPORTANT STRATEGY YOU CAN USE TO MAXIMIZE THE VALUE OF ALL OTHER STRATEGIES IS TO COMMUNICATE ON A REGULAR BASIS WITH EVERYONE WHO CONTRIBUTE, IN ANYWAY TO YOUR BUSINESS SUCCESS
Your Challange is to keep clients constantly connected to you.
Keep Them Thinking :
1. How valuable you are.
2. How Good you are.
3. How much you care about them
The more contact + communication you have with a person, the stronger + richer the relationship becomes.
In business the secret to keeping + growing clients is to keep meaningful communication with everyone important to you.
-----------------------------------------------------------------------------------------------
Memang semua client itu ngga selamanya memberikan profit atau saya suka membagi kedalam kategori :
1. Client yang menguntungkan
2. client yang belum menguntungkan . ( always remeber : every problem, every challenges has within it the seed of a new opportunity! And that's why we must always focus on - the opprtunities.)
untuk itu kita harus bisa melihat dengan baik medan perang yang ada ( see the battle field effectively) sehingga kita bisa melakukan segmentasi, penerapan strategi dan riset untuk kepentingan bisinis kita.
sehingga dari hasil tersebut kita bisa memutuskan dengan baik yang mana akan menjadi :
target market yang menguntungkan untuk kita , lalu setelah berhasil membangun hubungan dan reputasi yang baik dengan target market tersebut maka kemudian kita bisa mencari/ menggali lagi niche market yang ada untuk meningkatkan profit kita,
dan setelah semuanya berhasil digarap dengan baik lagi baru kemudian kita bisa memutuskan target market lainnya berdasarkan segmentasi yang sudah kita buat tadi.
thanks for your time . semoga bermanfaat
To your succes,
donyputra
Friday, March 27, 2009
Mempromosikan Produk dikala krisis
Dikala daya beli masyarakat yang sedang menurun, Dollarnya yang terus menguat dan juga kesempatan berbisnis baru yang makin menyempit, pasti ada cara tersendiri, trik trik promosi yang mestinya bisa bikin produk kita laku dipasaran.
Share disini ide ide segarnya, terobosan marketing biar salesnya naik dan juga strategi khusus untuk memenangi pasar.
Kalau yang sekarang saya lakukan sih, seperti umumnya marketing lainnya, pendekatan kepada pelanggan lama dengan perhatian khusus dan tambahan service bisa jadi solusi biar pelanggan/buyer betah terus beli barang kita, plus dengan harga penawaran yang kompetitif tentunya.
Sekarang bagaimana dengan anda....???
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Beberapa jawaban yang umumnya sudah ada adalah seperti ini :
1. Menghubungi kembali customer lama
2. Memberikan harga yang kompetitif
3. Memberikan, meningkatkan dan menjaga servis atau pelayanan yang sudah ada.
4. Memperhatikan dan juga menjaga kualitas After sales Service
Mungkin strategi tambahan yang bisa saya berikan disini adalah dengan memberlakukan satu strategi yang masih sangat jarang diberlakukan diindonesia padahal dari berbagai studi kasus nyata yang sudah saya pelajari strategi ini bisa meningkatkan penjualan sangat drastis sekali dalam waktu yang singkat. Selain itu dipostingan lainnya saya juga perhatikan ada yang menanyakan bagaimana caranya membuat word of mouth berjalan , strategi ini juga bisa membuat hal tersebut terjadi (masih ada strategi lainnya ) .
Okay saya coba mulai dari konsep awalnya dasarnya dulu ya; bila produk atau jasa kita ingin berhasil dipasar baik dalam kondisi apapun krisis maupun non krisis , produk atau jasa kita haruslah bisa menjawab 4 pertanyaan berikut :
1. Produk/Jasa apa yang kita jual
2. Berapa harganya (dalam rupiah, Waktu dan energy)
3. Apa manfaatnya buat konsumen ( Manfaat Emosional dan non emosional)
4. Mengapa konsumen harus percaya kita
Strategi yang coba saya share kali ini adalah untuk menjawab pertanyaan yang ke-4 yaitu, mengapa konsumen harus percaya kepada kita(apalagi dalam kondisi saat ini) ;
Pada dasarnya ketika 2 pihak bersama-sama melakukan transaksi bisnis apapun, kita harus menyadari dengan pasti bahwa ; salah satu sisi akan selalu berharap agar ia tidak mendapatkan resiko apapun dari transaksi tersebut. Jika kita sebagai penjual/ marketer mengharapkan agar client kita atau target market kita yang menanggung semua resiko tersebut, maka kemungkinan besar tindakan mereka adalah tidak melakukan pembelian dari kita.
Tugas kita sebagai marketer adalah untuk mengeliminasi sebanyak mungkin bahkan akan sangat lebih baik lagi bila bisa mengeliminasi semua resiko dari transaksi tersebut.
Dengan melakukan strategi Risk Reversal atau resiko yang akan terjadi menjadi tanggungan kita, maka hal tersebut akan menurunkan hambatan bagi client kita untuk melalukan pembelian dan juga secara otomatis akan menghilangkan segala keraguan mereka akan produk atau jasa yang kita tawarkan.
1 of all the biggest "competitive edge" advantages you'll ever gain is to always make it easier for the client to say yes than it is for them to say no.
ASSUME THE RISK IN EVERY TRANSACTION YOU HAVE WITH YOUR CLIENTS
Sehingga kita harus bisa memberikan garansi total dari setiap transaksi akan pembelian dari client kita.
Konsep membangun kepercayaan dari client adalah yang mendasari strategi Risk reversal tersebut, kita sebagai marketer harus bisa mengkompensasikan ketidakpuasan dan juga Menghargai waktu, biaya dan energy yang mereka keluarkan.
Dan yang juga harus benar-benar kita perhatikan adalah ketika client memutuskan untuk mengajukan garansi maka hal tersebut harus dibuat semudah mungkin.
Saya pribadi pernah mengalami kekecewaan yang cukup mendalam, ketika saya harus mengahadiri salah satu seminar sampai 3 hari dengan biaya yang sangat mahal (dengan pembicara yang sudah punya nama lagi ) dan hasilnya sungguh mengecewakan, ketika saya mengajukan money back guarantee malahan sangat dipersulit oleh mereka, singkat kata saya tidak berhasil mendapatkan kompensasi apapun dari mereka, sehingga sangat terkesan mereka Over Promise dan Under Deliver padahal kalau kita mau berhasil dalam bisnis apapun kuncinya adalah Under Promise Over deliver.
Pengembangan penerapan dari strategi Risk Reversal ini bisa juga sebagai berikut ;
Peretimbangkan untuk bukan hanya sekedar memberikan Money Back Guarantee tapi juga memberikan bonus tambahan kepada client kita ketika mereka setuju untuk melakukan transaksi. Tawarkan kepada mereka bahwa bila mereka tidak puas dengan produk atau jasa yang mereka konsumsi maka mereka tetap bisa memiliki bonus tambahan tersebut.
make a complete list of every obstacle to your clients that might prevent them from purchasing, dealing with, or choosing you over your competition
The longer the guarantee + the more specific the performance expectations you make, the more people will buy
------------------------------
thanks for your time . semoga bermanfaat
To your succes,
donyputra
Share disini ide ide segarnya, terobosan marketing biar salesnya naik dan juga strategi khusus untuk memenangi pasar.
Kalau yang sekarang saya lakukan sih, seperti umumnya marketing lainnya, pendekatan kepada pelanggan lama dengan perhatian khusus dan tambahan service bisa jadi solusi biar pelanggan/buyer betah terus beli barang kita, plus dengan harga penawaran yang kompetitif tentunya.
Sekarang bagaimana dengan anda....???
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Beberapa jawaban yang umumnya sudah ada adalah seperti ini :
1. Menghubungi kembali customer lama
2. Memberikan harga yang kompetitif
3. Memberikan, meningkatkan dan menjaga servis atau pelayanan yang sudah ada.
4. Memperhatikan dan juga menjaga kualitas After sales Service
Mungkin strategi tambahan yang bisa saya berikan disini adalah dengan memberlakukan satu strategi yang masih sangat jarang diberlakukan diindonesia padahal dari berbagai studi kasus nyata yang sudah saya pelajari strategi ini bisa meningkatkan penjualan sangat drastis sekali dalam waktu yang singkat. Selain itu dipostingan lainnya saya juga perhatikan ada yang menanyakan bagaimana caranya membuat word of mouth berjalan , strategi ini juga bisa membuat hal tersebut terjadi (masih ada strategi lainnya ) .
Okay saya coba mulai dari konsep awalnya dasarnya dulu ya; bila produk atau jasa kita ingin berhasil dipasar baik dalam kondisi apapun krisis maupun non krisis , produk atau jasa kita haruslah bisa menjawab 4 pertanyaan berikut :
1. Produk/Jasa apa yang kita jual
2. Berapa harganya (dalam rupiah, Waktu dan energy)
3. Apa manfaatnya buat konsumen ( Manfaat Emosional dan non emosional)
4. Mengapa konsumen harus percaya kita
Strategi yang coba saya share kali ini adalah untuk menjawab pertanyaan yang ke-4 yaitu, mengapa konsumen harus percaya kepada kita(apalagi dalam kondisi saat ini) ;
Pada dasarnya ketika 2 pihak bersama-sama melakukan transaksi bisnis apapun, kita harus menyadari dengan pasti bahwa ; salah satu sisi akan selalu berharap agar ia tidak mendapatkan resiko apapun dari transaksi tersebut. Jika kita sebagai penjual/ marketer mengharapkan agar client kita atau target market kita yang menanggung semua resiko tersebut, maka kemungkinan besar tindakan mereka adalah tidak melakukan pembelian dari kita.
Tugas kita sebagai marketer adalah untuk mengeliminasi sebanyak mungkin bahkan akan sangat lebih baik lagi bila bisa mengeliminasi semua resiko dari transaksi tersebut.
Dengan melakukan strategi Risk Reversal atau resiko yang akan terjadi menjadi tanggungan kita, maka hal tersebut akan menurunkan hambatan bagi client kita untuk melalukan pembelian dan juga secara otomatis akan menghilangkan segala keraguan mereka akan produk atau jasa yang kita tawarkan.
1 of all the biggest "competitive edge" advantages you'll ever gain is to always make it easier for the client to say yes than it is for them to say no.
ASSUME THE RISK IN EVERY TRANSACTION YOU HAVE WITH YOUR CLIENTS
Sehingga kita harus bisa memberikan garansi total dari setiap transaksi akan pembelian dari client kita.
Konsep membangun kepercayaan dari client adalah yang mendasari strategi Risk reversal tersebut, kita sebagai marketer harus bisa mengkompensasikan ketidakpuasan dan juga Menghargai waktu, biaya dan energy yang mereka keluarkan.
Dan yang juga harus benar-benar kita perhatikan adalah ketika client memutuskan untuk mengajukan garansi maka hal tersebut harus dibuat semudah mungkin.
Saya pribadi pernah mengalami kekecewaan yang cukup mendalam, ketika saya harus mengahadiri salah satu seminar sampai 3 hari dengan biaya yang sangat mahal (dengan pembicara yang sudah punya nama lagi ) dan hasilnya sungguh mengecewakan, ketika saya mengajukan money back guarantee malahan sangat dipersulit oleh mereka, singkat kata saya tidak berhasil mendapatkan kompensasi apapun dari mereka, sehingga sangat terkesan mereka Over Promise dan Under Deliver padahal kalau kita mau berhasil dalam bisnis apapun kuncinya adalah Under Promise Over deliver.
Pengembangan penerapan dari strategi Risk Reversal ini bisa juga sebagai berikut ;
Peretimbangkan untuk bukan hanya sekedar memberikan Money Back Guarantee tapi juga memberikan bonus tambahan kepada client kita ketika mereka setuju untuk melakukan transaksi. Tawarkan kepada mereka bahwa bila mereka tidak puas dengan produk atau jasa yang mereka konsumsi maka mereka tetap bisa memiliki bonus tambahan tersebut.
make a complete list of every obstacle to your clients that might prevent them from purchasing, dealing with, or choosing you over your competition
The longer the guarantee + the more specific the performance expectations you make, the more people will buy
------------------------------
thanks for your time . semoga bermanfaat
To your succes,
donyputra
Perbedaan Marketing, Sales & Promotion ?
apa sih perbedaannya antara Marketing, sales dan juga Promotion ?
---------------------
sedikit sharing ilmu yah mengenai pemahaman tentang apa itu marketing, sales, advertising juga promotion
----------------------------------------------------------------------------------------
You can have the best little business ever with wonderful potential, but if you can't market it, you don't have a business at all.
Learn how to market yourself, because you are your business. Don't confuse the terms "marketing," "advertising," and "promotion." These terms carry a different tune every time.
Marketing means informing your potential clients about your products or service, and finding ways to establish and keep a customer base. Your target market is the specific group of people that consume your product or utilize your service.
Advertising refers to the various media used to convey your message. Printed advertisement, radio air time, television commercials and the Internet are all part of advertising that convey your business message to the public.
Promotion refers to the various methods by which you convey your message to customers. When you communicate with the public, you're promoting your business. Many people will join business associations, or set up displays in malls and craft shows for promotional purposes.
Many people feel lost and uncomfortable with marketing and promotion. However, the longer you research your market, your product and your competition, the more comfortable you will become in marketing and promoting your products and or service. It takes time to learn what works for your business. You will constantly need to effectively find new methods because the old methods will stop working.
Be the very best you can be by working on your personal skills, and successful marketing and promotion will ultimately follow.
---------------------------------------------------------------------------------
dalam pengertian yang sangat sederhana marketing adalah cara jualan,
yang tujuannya tentu saja memperoleh sales/ revenue sebanyak mungkin, secepat mungkin dan juga sesering mungkin.
nah salah satu toolsnya kita bisa menggunakan : Sales Force / tenaga penjualan yang sering kali diindonesia disebut dengan sales saja..
tools lainnya yaitu advertising juga promotion, dan masih banyak lagi tools lainnya..
dan tentu saja agar efektifitasnya seperti yang diharapkan, penerapan tools tersebut harus didukung dengan strategy yang juga efektif
selain itu juga Salah satu inti ilmu marketing adalah kita harus bisa mengidentifikasi / mempelajari kebutuhan dan keinginan orang lain atau target market kita, setelah itu kita harus bisa memenuhi kebutuhan tersebut dan bukan hanya memenuhi kebutuhannya kita juga harus bisa menambahkan satu nilai tambah yang berarti bagi orang tersebut.
Bagaimana kita memenuhi kebutuhan target market kita tentunya dengan memberikan suatu produk dan jasa baik yang terlihat maupun tidak terlihat (tangible and intangible product) yang bisa membuat target market kita tersebut terpenuhi kebutuhannya, selain itu target market kita tersebut juga harus merasa puas dengan produk atau jasa yang kita tawarkan tersebut.
hal lainnya juga yang harus benar-benar kita pahami marketing tidak terbatas hanya untuk perusahaan saja, namun juga untuk diri kita sendiri.
Artinya selama kita hidup ,bekerja, berbisnis ataupun berinvestasi kita akan selalu berhubungan dengan orang-orang sekitar kita, sehingga kita harus bisa melihat diri kita sebagai bisnis kita pribadi. Dimana bisinis tersebut menghasilkan produk-produk yang harus memiliki nilai tambah bagi orang-orang ataupun target market nya . Sehingga setiap nilai tambah yang kita hasilkan haruslah bermanfaat atau bisa memberikan kepuasan bagi sekitar dan juga target market kita.
bagaimana cara kita memuaskan target market atau konsumen kita bisa dilakukan dengan cara memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka. selain itu kita juga harus sebisa mungkin bersikap baik dan jujur . Karena selain berguna untuk membangun kepercayaan / kredibilitas, kita juga harus membangun hubungan jangka panjang dengan mereka.
dan bila kita bisa memenuhi kebutuhan, bersikap baik dan jujur kepada target market/konsumen kita, maka dengan cara tersebut selain akan membangun hubungan jangka panjang dengan mereka dan juga disaat yang bersamaan kita akan mendapatkan keuntungan yang besar dan berkelanjutan secara finansial dari hubungan yang positif tersebut.
question :
Bisa dibilang ngak seperti ini:
MARKETING covers:
1. Promotion: advertising
2. Public Relation
3. Sales
Answer :yak betul sekali
1. Promotion: advertising
2. Public Relation
3. Sales
adalah tools dari marketing, dan masih banyak lagi tools lainnya, seperti Booth, seminar, Referral,press release, direct mail dst....
dan ada strategi-strategi khusus agar setiap tools yang kita gunakan bisa memberikan hasil yang optimal
dan dalam pengertian saya dan dari sumber-sumber yang sudah saya pelajari; advertising dan promotion diipisah
advertising itu mudahnya adalah aktivitas Above the line ( Tv ad, Radio Ad, Baliho, billboard, spanduk, dst) intinya above the line itu segala macam marketing campaign yang tidak bertemu langsung dengan penjual.
sedangkan promotion sifatnya bellow the line / segala macam marketing campaign yang bertemu langsung dengan penjual. misal memabut event-event pembagian sample dst..
semoga cukup menjelaskan
thanks for your time .semoga bermanfaat
To your succes,
donyputra
---------------------
sedikit sharing ilmu yah mengenai pemahaman tentang apa itu marketing, sales, advertising juga promotion
----------------------------------------------------------------------------------------
You can have the best little business ever with wonderful potential, but if you can't market it, you don't have a business at all.
Learn how to market yourself, because you are your business. Don't confuse the terms "marketing," "advertising," and "promotion." These terms carry a different tune every time.
Marketing means informing your potential clients about your products or service, and finding ways to establish and keep a customer base. Your target market is the specific group of people that consume your product or utilize your service.
Advertising refers to the various media used to convey your message. Printed advertisement, radio air time, television commercials and the Internet are all part of advertising that convey your business message to the public.
Promotion refers to the various methods by which you convey your message to customers. When you communicate with the public, you're promoting your business. Many people will join business associations, or set up displays in malls and craft shows for promotional purposes.
Many people feel lost and uncomfortable with marketing and promotion. However, the longer you research your market, your product and your competition, the more comfortable you will become in marketing and promoting your products and or service. It takes time to learn what works for your business. You will constantly need to effectively find new methods because the old methods will stop working.
Be the very best you can be by working on your personal skills, and successful marketing and promotion will ultimately follow.
---------------------------------------------------------------------------------
dalam pengertian yang sangat sederhana marketing adalah cara jualan,
yang tujuannya tentu saja memperoleh sales/ revenue sebanyak mungkin, secepat mungkin dan juga sesering mungkin.
nah salah satu toolsnya kita bisa menggunakan : Sales Force / tenaga penjualan yang sering kali diindonesia disebut dengan sales saja..
tools lainnya yaitu advertising juga promotion, dan masih banyak lagi tools lainnya..
dan tentu saja agar efektifitasnya seperti yang diharapkan, penerapan tools tersebut harus didukung dengan strategy yang juga efektif
selain itu juga Salah satu inti ilmu marketing adalah kita harus bisa mengidentifikasi / mempelajari kebutuhan dan keinginan orang lain atau target market kita, setelah itu kita harus bisa memenuhi kebutuhan tersebut dan bukan hanya memenuhi kebutuhannya kita juga harus bisa menambahkan satu nilai tambah yang berarti bagi orang tersebut.
Bagaimana kita memenuhi kebutuhan target market kita tentunya dengan memberikan suatu produk dan jasa baik yang terlihat maupun tidak terlihat (tangible and intangible product) yang bisa membuat target market kita tersebut terpenuhi kebutuhannya, selain itu target market kita tersebut juga harus merasa puas dengan produk atau jasa yang kita tawarkan tersebut.
hal lainnya juga yang harus benar-benar kita pahami marketing tidak terbatas hanya untuk perusahaan saja, namun juga untuk diri kita sendiri.
Artinya selama kita hidup ,bekerja, berbisnis ataupun berinvestasi kita akan selalu berhubungan dengan orang-orang sekitar kita, sehingga kita harus bisa melihat diri kita sebagai bisnis kita pribadi. Dimana bisinis tersebut menghasilkan produk-produk yang harus memiliki nilai tambah bagi orang-orang ataupun target market nya . Sehingga setiap nilai tambah yang kita hasilkan haruslah bermanfaat atau bisa memberikan kepuasan bagi sekitar dan juga target market kita.
bagaimana cara kita memuaskan target market atau konsumen kita bisa dilakukan dengan cara memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka. selain itu kita juga harus sebisa mungkin bersikap baik dan jujur . Karena selain berguna untuk membangun kepercayaan / kredibilitas, kita juga harus membangun hubungan jangka panjang dengan mereka.
dan bila kita bisa memenuhi kebutuhan, bersikap baik dan jujur kepada target market/konsumen kita, maka dengan cara tersebut selain akan membangun hubungan jangka panjang dengan mereka dan juga disaat yang bersamaan kita akan mendapatkan keuntungan yang besar dan berkelanjutan secara finansial dari hubungan yang positif tersebut.
question :
Bisa dibilang ngak seperti ini:
MARKETING covers:
1. Promotion: advertising
2. Public Relation
3. Sales
Answer :yak betul sekali
1. Promotion: advertising
2. Public Relation
3. Sales
adalah tools dari marketing, dan masih banyak lagi tools lainnya, seperti Booth, seminar, Referral,press release, direct mail dst....
dan ada strategi-strategi khusus agar setiap tools yang kita gunakan bisa memberikan hasil yang optimal
dan dalam pengertian saya dan dari sumber-sumber yang sudah saya pelajari; advertising dan promotion diipisah
advertising itu mudahnya adalah aktivitas Above the line ( Tv ad, Radio Ad, Baliho, billboard, spanduk, dst) intinya above the line itu segala macam marketing campaign yang tidak bertemu langsung dengan penjual.
sedangkan promotion sifatnya bellow the line / segala macam marketing campaign yang bertemu langsung dengan penjual. misal memabut event-event pembagian sample dst..
semoga cukup menjelaskan
thanks for your time .semoga bermanfaat
To your succes,
donyputra
setuju/tidak, enterprenuer,kurang dlm pengetahuan ilmiah?
setuju atau tidak...,
seorang enterprenuer..,kurang dalam pengetahuan ilmiah/ tidak terlalu menyukain pendidikan formal..,tp lebih menyukai pengalaman dari kehidupan sesorang yg sdh terjadi n lebih menyukai kebebasan berfikir yang terkadang tdk sesuai dgn teori yg ada...,dan biasanya dlm dunia pendidikan..,seorang enterprenur..,mempunyai hasil nilai yang cukup(standar) bahkan terkadang dibawah standar..
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
entrepreneur yang berhasil , salah satunya mereka sangat baik dalam mengelola sumber daya yang mereka miliki dengan sangat efisien (menggunakan sumber daya yang ada seminim/sedikit mungkin untuk hasil sebanyak mungkin) dan efektif
(segala macam tindakan yang mendekatkan dengan tujuan akhir).
keahlian lainnya mereka juga sangat ahli dalam menggunakan& mengelola OPM (other people money) & OPB (Other people Brain) untuk bisa mendapatkan tujuan mereka.
trus apakah mereka menyukai pendidikan formal atau tidak, pada beberapa kasus memang ada entrepreneur yang tidak memiliki pendidikan formal tapi berhasil dan tidak sedikit juga yang ternyata gagal dalam kenyataannya.
menurut saya pengetahuan/pendidikan itu akan bisa menjadi satu kekuatan, bila kita bisa mengorganisasikan, mengarahkan dan memanfaatkannya menjadi sebuah ide yang bisa diaplikasikan pada dunia nyata.
dalam pengertian lain, yang terpenting bukan seberapa banyak pengetahuan yang kita tahu tapi seberapa baik pengetahuan tersebut bisa kita manfaatkan untuk mendapatkan hasil seperti yang kita inginkan.
selain itu pendidikan yang semakin baik akan membentuk dan mengasah cara berfikir seseorang sehingga ia bisa membuat satu keputusan strategis yang baik untuk dirinya dan juga bisnisnya.
saya juga sangat sepakat ada yang bilang biar kemungkinan berhasilnya lebih besar maka kita harus menjadi seorang profesional dulu baru kemudian menjadi seorang entrepreneur.
logikanya seorang yang sukses dan cakap mengelola keuangan perusahaan (disebut juga intrapreneur) dan membantu perusahaan meningkatkan labanya , maka kemungkinan ia untuk berhasil mengelola bisnisnya sendiri (entrepreneur) akan juga lebih besar lagi
Bill gates pernah bilang pendidikan tidak penting, namun kemudian belum lama dia merevisi statementnya tersebut bahwa pendidikan sangat penting saat ini karena hal tersebut memberikan kita tools & strategy dasar yang setiap orang butuhkan untuk bisa berhasil dalam hidup.
selain itu investor terbaik saat ini warren buffet, dari buku dan sumber lainnya saya juga nemuin kalo dia juga merupakan penggemar berat pendidikan dan dia sampai ngambil master degree (s2) buat pendidikannya, dan itu juga salah satu kunci keberhasilan dia membangun bisnis dan juga yang membuat dia berhasil dalam karirnya sebagai investor.
dari referensi-refernsi lainnya salah satu entrepreneur tersukses yaitu donald trumph juga lulusan universitas ternama dan dia juga penggemar berat pendidikan. berikut cuplikan dari wikipedia.
Pendidikan donald trumph
Saat berusia 13 tahun, orang tuanya mengirim ke sekolah militer New York dengan harapan energinya tersalurkan secara langsung dan dia bisa menjadi orang yang tegas yang selalu berbicara dengan baik.
Pada saat kuliah Trump menjadi pekerja honorer di kampusnya NYMA (New York Military Academy).
Pada tahun 1962, Trump bergabung dengan regu sepak bola, kemudian pada tahun 1962 sampai 1964 dia masuk ke team bisbol dan menjadi kaptennya. Trump pernah mendapat penghargaan Coachs Award tahun 1964 dan pernah dipromosikan menjadi Kapten Taruna Militer S4 (Cadet Battalion Logistics Officer).
Trump kuliah di Fordhan University selama dua tahun sebelum dipindahkan ke Wharton School di University of Pennsylvania. Setelah kuliah tahun 1968 pada jurusan ekonomi dengan konsentrasi dibidang keuangan, ia bergabung di perusahaan penjualan rumah mewah milik ayahnya. Saat itu statusnya masih lajang.
semoga bermanfaat
To your succes,
donyputra
seorang enterprenuer..,kurang dalam pengetahuan ilmiah/ tidak terlalu menyukain pendidikan formal..,tp lebih menyukai pengalaman dari kehidupan sesorang yg sdh terjadi n lebih menyukai kebebasan berfikir yang terkadang tdk sesuai dgn teori yg ada...,dan biasanya dlm dunia pendidikan..,seorang enterprenur..,mempunyai hasil nilai yang cukup(standar) bahkan terkadang dibawah standar..
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
entrepreneur yang berhasil , salah satunya mereka sangat baik dalam mengelola sumber daya yang mereka miliki dengan sangat efisien (menggunakan sumber daya yang ada seminim/sedikit mungkin untuk hasil sebanyak mungkin) dan efektif
(segala macam tindakan yang mendekatkan dengan tujuan akhir).
keahlian lainnya mereka juga sangat ahli dalam menggunakan& mengelola OPM (other people money) & OPB (Other people Brain) untuk bisa mendapatkan tujuan mereka.
trus apakah mereka menyukai pendidikan formal atau tidak, pada beberapa kasus memang ada entrepreneur yang tidak memiliki pendidikan formal tapi berhasil dan tidak sedikit juga yang ternyata gagal dalam kenyataannya.
menurut saya pengetahuan/pendidikan itu akan bisa menjadi satu kekuatan, bila kita bisa mengorganisasikan, mengarahkan dan memanfaatkannya menjadi sebuah ide yang bisa diaplikasikan pada dunia nyata.
dalam pengertian lain, yang terpenting bukan seberapa banyak pengetahuan yang kita tahu tapi seberapa baik pengetahuan tersebut bisa kita manfaatkan untuk mendapatkan hasil seperti yang kita inginkan.
selain itu pendidikan yang semakin baik akan membentuk dan mengasah cara berfikir seseorang sehingga ia bisa membuat satu keputusan strategis yang baik untuk dirinya dan juga bisnisnya.
saya juga sangat sepakat ada yang bilang biar kemungkinan berhasilnya lebih besar maka kita harus menjadi seorang profesional dulu baru kemudian menjadi seorang entrepreneur.
logikanya seorang yang sukses dan cakap mengelola keuangan perusahaan (disebut juga intrapreneur) dan membantu perusahaan meningkatkan labanya , maka kemungkinan ia untuk berhasil mengelola bisnisnya sendiri (entrepreneur) akan juga lebih besar lagi
Bill gates pernah bilang pendidikan tidak penting, namun kemudian belum lama dia merevisi statementnya tersebut bahwa pendidikan sangat penting saat ini karena hal tersebut memberikan kita tools & strategy dasar yang setiap orang butuhkan untuk bisa berhasil dalam hidup.
selain itu investor terbaik saat ini warren buffet, dari buku dan sumber lainnya saya juga nemuin kalo dia juga merupakan penggemar berat pendidikan dan dia sampai ngambil master degree (s2) buat pendidikannya, dan itu juga salah satu kunci keberhasilan dia membangun bisnis dan juga yang membuat dia berhasil dalam karirnya sebagai investor.
dari referensi-refernsi lainnya salah satu entrepreneur tersukses yaitu donald trumph juga lulusan universitas ternama dan dia juga penggemar berat pendidikan. berikut cuplikan dari wikipedia.
Pendidikan donald trumph
Saat berusia 13 tahun, orang tuanya mengirim ke sekolah militer New York dengan harapan energinya tersalurkan secara langsung dan dia bisa menjadi orang yang tegas yang selalu berbicara dengan baik.
Pada saat kuliah Trump menjadi pekerja honorer di kampusnya NYMA (New York Military Academy).
Pada tahun 1962, Trump bergabung dengan regu sepak bola, kemudian pada tahun 1962 sampai 1964 dia masuk ke team bisbol dan menjadi kaptennya. Trump pernah mendapat penghargaan Coachs Award tahun 1964 dan pernah dipromosikan menjadi Kapten Taruna Militer S4 (Cadet Battalion Logistics Officer).
Trump kuliah di Fordhan University selama dua tahun sebelum dipindahkan ke Wharton School di University of Pennsylvania. Setelah kuliah tahun 1968 pada jurusan ekonomi dengan konsentrasi dibidang keuangan, ia bergabung di perusahaan penjualan rumah mewah milik ayahnya. Saat itu statusnya masih lajang.
semoga bermanfaat
To your succes,
donyputra
Subscribe to:
Posts (Atom)